Selasa, 20 Juni 2017

Semua Hal Tentang Motor Injeksi Pengertian, Cara Kerja, Kelebihan, dan Kekurangan

Teknologi berkembang bukan hanya pada perangkat elektronik saja tapi juga pada kendaraan bermotor salah satunya ya sepeda motor yang kita kendarai. Saat ini hampir semua sepeda motor yang ada di pasaran sudah menggunakan teknologi injeksi . Selain itu juga ada banyak sekali teknologi teknologi terbaru yang disematkan pada sepeda motor saat ini . Sistem teknologi injeksi ini bukan hanya pada sepeda motor saja tapi pada kendaraan roda empat yaitu mobil.  Nah mungkin bagi anda yang masih pemula dengan apa sih itu injeksi bagaimana kelebihan penggunaan injeksi dan apa kekurangannya mari kita lihat ulasan saya dibawah ini secara detail dan lengkap.

Pengertian Motor Injeksi

Injeksi atau orang menyebut dengan istilah FI (Fuel Injection ) adalah suatu metode pencampuran bahan bakar dengan udara pada kendaraan bermotor untuk menghasilkan pembakaran yang sempurna. Sebelum sistem pembakaran menggunakan injeksi ada yang menggunakan karburator. Untuk menjalakan teknologi ini di butuhkan komponen atau perangkat bernama injector yang bertugas yaitu menyuplai campuran bahan bakar dengan udara. Sistem injeksi ini adalah teknologi terbaru untuk sistem pembakaran sebelum karburator pada sepeda motor.

Cara Kerja Motor Injeksi

Untuk tipe pembakaran pada motor yang berjenis karburator tentunya kendaraan tersebut membutuhkan penyetelan yang tepat agar bisa mendapatkan campuran antara bakan bakar dengan udara AFR (Air fuel ratio) yang optimal. Pada sistem pembakaran injeksi juga sudah terprogram secara komputer sehingga mendapatkan rasio AFR yang pass dan optimal.
AFR
AFR atau kepanjangan dari Air fuel ratio ini harus benar benar pass dan optimal ,pada motor injeksi ,khususnya pada komponen injektor maka harus mengandalkan program komputer untuk mengontrol AFRnya , perangkat yang digunakan untuk mengotrol kerja injektor dinamakan dengan istlah ECM atau kepanjangan dari Electronik control module
Electronic Control Module
ECM atau kepanjangan dari Electronic control module memiliki beberapa settingan dan juga kontrol yang sudah memiliki standard dari pabriknya . ECM sendiri bisa otomotis mengkontrol besaran bahan bakar dan juga udara yang dibutuhkan saat motor digunakan atau pada kondisi cuaca tertentu. Pada motor injeksi juga terdapat sensor udara , sensor inilah yang nantinya akan membantu komponen ECM dalam melakukan kalkulasi AFT yang sangat tepat dan sesuai dengan kebutuhan mesin dan udara sekitar mesin motor. Kurang lebih seperti itu gambaran mengenai cara kerja motor injeksi . Sebenarnya injeksi ini masih hampir sama dengan karburator karena teknologi injeksi adala penyempurnaan dari sistem karburator , mungkin video dibawah ini bisa membantu anda memahami bagaimana cara kerja
Untuk memahami detail dari motor injeksi anda bisa pahami juga beberapa fungsi komponen sistem injeksi motor itu sendiir , berikut ini adalah beberapa komponen motor injeksi .

Kelebihan Menggunakan Motor Injeksi

Berikut ini beberapa point mengenai kelebihan dan keunggulan jika menggunakan teknologi injeksi pada motor , nah langsung saja simak ulasanya dibawah ini :
  1. Pembakaran Pada Sepeda Motor Menjadi Lebih Sempurna
    Seperti yang kita ketahui , bahwa jika menggunakan karburator kita harus mensetting AFR (keluarnya bahan bakar dan udara ) harus pass, jika menggunakan injeksi tentunya sudah di kontrol langsung dengan perangkat elektronik dari pabrikan sehingga sudah sesuai standard ,dengan begitu motor yang menggunakan teknologi injeksi akan menghasilkan pembakaran yang jauh lebih sempurna dibandingkan dengan menggunakan karburator. Hal ini tentunya disebabkan oleh AFR yang sudah sesuai dengan kebutuhan pada motor yang anda miliki dan otomatis berubah jika terjadi perubahaan suhu udara sekitar karena terdapat sensor udara yang akan menganalisa sehingga suhu dan kondisi udara tersebut akan dicampur dengan bahan bakar.
  2. Konsumsi BBM Yang Lebih Irit
    Seperti yang sudah banyak di bahas di blog blog atau referensi lain bahwa penggunakan teknologi injeksi ini akan menghembat bahan bakar karena memiliki pembakaran yang lebih sepurna . Pembakaran yang sempurna ini akan sangat berpengaruh pada bahan bakar yang digunakan . Pembakaran yang sempurna juga akan mengoptimalkan kinerja mesin motor sehingga tidak lambat. Selain itu juga pada komponen injector biasanya dibekali setelan pemrograman yang sudah sesuai standard pabrikan. Pihak Pabrik sendiri akan menyetel ECM pada motor yang sudah sesuai kebutuhan dan standard akan konsumsi bahan bakar yang di capai lebih optimal dan se irit mungkin.
  3. Tidak Harus Repot Repot Melakukan Settingan/Penyetelan
    Pada sistem pembakaran yang menggunakan karburator tentunya anda harus melakukan penyetelan agar setelan AFR pass. selain itu jika menggunakan sistem pembakaran karburator biasanya sering terjadi perubahaan setelan AFR yang diakibatkan dari getaran getaran yang dihasilkan oleh mesin motor atau bisa juga kualitas karburator yang sudah semakin menurun karena usia pakai.
    Hal ini tentunya tidak akan terjadi pada sistem pembakaran yang sudah menggunakan teknologi injeksi , karena pengolahan AFR sudah di kontrol langsung oleh perintah komputer yang diberinama dengan singkatan ECM atau kepanjangan dari Electronic Control Module. ECM ini sudah memiliki setelan yang pass dan optimal sesuai dengan standard pabrik yang hanya akan bisa diubah apabila menggunakan software khusus pada komputer anda. Hal ini tentunya akan mengurangi kerepotan saat penyetelan karena injeksi sendiri tidak membutuhkan penyetelan yang ribet .
  4. Tidak Repot dan Susah dalam Melakukan Servis
    Mungkin anda sudah mengetahui apa saja yang dilakukan untuk melakukan servis rutin…? Dari sekian banyak yang harus dilakukan diantaranya yaitu membersihkan karburator , nah jika anda masih menggunakan sistem pembakaran menggunakan karburator maka hal ini tentunya tidak bisa di tinggalkan tapi jika sudah menggunakan sistem pembakaran injeksi maka tidak perlu repot repot ,untuk membersihkan anda cukup menyemprotkan injector cleaner pada lubang busi dan selesai . Untuk pembersihnya sendiri anda bisa beli di toko/bengkel motor tempat anda tinggal.

Kekurangan Menggunakan Motor Injeksi

  1. Masih Sedikit Bengkel yang bisa melakukan servic motor jenis injeksi.
    Beberapa kelebihan yang sudah saya sebutkan diatas tentunya semua benda atau alat apapun pasti memiliki kekurangan , nah salah satunya teknologi injeksi ini. untuk kekurangan yang pertama yaitu belum terlalu banyak bengkel umum yang berani melakukan service motor jenis injeksi khususnya pada komponen injector. Biasana selain membersihkan injeksi dengan injector cleaner ,injector pada motor juga perlu di analisis dengan alat khusus untuk mengetahui apakah injector masih berfungi dengan baik atau tidak. dan tentunya tidak semua bengkel memiliki alat yang bisa mendeteksi masalah tersebut.
  2. Harga Komponen yang mahal
    Harga perangkat atau komponen pada motor jenis injeksi biasanya memiliki harga yang lumayan cukup mahal,hal tersebut berlaku apa bila perangkat atau komponen mengalami kerusakan dan harus minta di ganti. Maka untuk biaya perbaikan atau penggantian tersebut akan menghabiskan uang yang ada di saku anda. Dan yang lebih berat lagi tidak semua montir atau mekanik motor mengerti dan memahami tentang bagaimana cararnya untuk memperbaiki atau menyetel ulang ECM pada motor injeksi.Kemudian jika ada yang mengetahui biasanya akan mematok dengan harga yang lumayan cukup tinggi.
  3. Motor Jenis Injeksi SUlit Untuk di Modifikasi
    Bagi anda yang memang sudah passion di dunia otomotif mungkin sudah terbiasa dengan masalah baru yang harus diselesaikan dengan solusi. Untuk motor yang berjenis karburator unutk memodifkasi agar performance tungganya meningkat yaitu dengan mengganti variable agar proses pencampuran bahan bakar dan udara lebih maksimal. Proses pencampuran ini khususnya pada motor jenis karburator biasanya dengan mengganti perangkat seperti ukuran pilot jet, main jer atau dengan mengganti karburator dengan venture yang lebih besar sedangkan untuk motor jenis injeksi tentunya akan sulit. Hal ini lah yang membuat proses modifikasi lebih susah untuk motor injeksi. Sebenarnya anda bisa saja melakukan penyetelan ulang pada ECM atau mengganti ECM dengan modul yang baru yang lebih cocok dengan mesin motor yang sudah dimodif, walaupun bisa tentunya hal in akan memakan biaya yang lebih mahal.
  4. Sensitif Terhadap Perangkat kelistrikan
    Kelemahan motor injeksi yaitu sangat sensitive dengan perangkat kelistrikan. Perlu di ketahui bahwa motor yang menggunakan sistem pembakaran injeksi ini memerlukan ECM agar bekerja dengan fungsinya dan lebih maksimal/optimal. dan perangkat ECM ini bisa di kendalikan (di kontrol) dengan komputer yang membutuhkan kelistrikan yang stabil dan baik. Jika terjadi masalah kelistrikan pada motor anda ,misalnya saja seperti aki soak, atau terjadi konsleting pada kabel , maka hal ini bisa berkemungkinan akan terjadi kerusapakan pada ECM tersebut dan anda harus menggantinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar